Berdasarkan keputusan MENTERI PENDAYAGUNAAN APARATUR NEGARA & REFORMASI BIROKRASI, materi Tes Intelegensi Umum– TIU bertujuan untuk menilai penguasaan pengetahuan dan kemampuan mengimplementasikan:
1. Analogi, dengan tujuan mengukur kemampuan individu dalam bernalar melalui perbandingan dua konsep kata atau kalimat yang memiliki hubungan tertentu kemudian menggunakan konsep hubungan tersebut pada situasi yang lain.
Contoh soal:
Kalimat “Ana mengajar materi bahasa inggris di kampus pagi ini” setara dengan…
a. Asep pergi ke kampung menggunakan motor
b. Beni melempar uang koin ke atap rumah.
c. Carli mengajak Gio untuk main sepak bola sore ini
d. Deni membeli buku pelajaran di Togamas hari ini
e. Ella melukis pelangi di depan rumah pak Ferry.
KUNCI JAWABAN: D
2. Silogisme, dengan tujuan mengukur kemampuan individu untuk menarik kesimpulan dari dua pernyataan yang diberikan.
Contoh soal:
Jika Kak Lyta ikut lomba karya Ilmiah maka ia akan pergi ke Swiss.
Tidak pergi ke Swiss atau tidak ikut wisuda.
Kak Lyta ikut wisuda.
Maka, …
a. Kak Lyta tidak ikut lomba Karya Ilmiah
b. Kak Lyta tidak pergi ke Swiss
c. Kak Lyta ikut lomba Karya Ilmiah
d. Kak Lyta ikut lomba karya Ilmiah dan ikut wisuda
e. Tidak dapat disimpulkan.
KUNCI JAWABAN: A
3. Analitis, dengan tujuan mengukur kemampuan individu untuk menganalisis informasi yang diberikan dan menarik kesimpulan.
Contoh soal:
Andi pulang dari sekolah. Karena ada perbaikan jalan, maka Andi harus memutar balik dan mencari jalan alternative agar bisa sampai ke rumah. Rumah Andi berada di jalan E sedangkan sekarang Andi di titik A. Agar sampai ke rumah, Andi mempunyai banyak pilihan jalan alternatif. Berikut rincian jalan yang akan di lewati oleh Andi.
- Dari titik A, Andi bisa memilih lewat jalan C atau D.
- Jalan C terhubung dengan jalan B dan D, sedangkan jalan D terhubung dengan B dan E
- E dan B adalah jalan buntu
Jika diantara jalan A dan C ada jalan F dan F bisa terhubung ke jalan B dan E, berapa cara perjalanan yang bisa dipilih oleh Andi agar ia bisa sampai rumah?
a. 2 cara
b. 3 cara
c. 4 cara
d. 5 cara
e. 6 cara
KUNCI JAWABAN: B
4. Hitungan Dasar, dengan tujuan mengukur kemampuan hitungan sederhana.
Contoh soal:
KUNCI JAWABAN: C
5. Deret Angka, dengan tujuan mengukur kemampuan individu dalam melihat pola hubungan angka.
Contoh soal:
3, 6, 8, 9, 12, 14, …, …
a. 10, 15
b. 15, 18
c. 16, 20
d. 12, 20
e. 10, 20
KUNCI JAWABAN: B
6. Perbandingan Kuantitatif, dengan tujuan mengukur kemampuan individu untuk menarik kesimpulan berdasarkan dua data kuantitatif.
Contoh soal:
Berikut ini, manakah hubungan yang tepat dari kedua hubungan kuantitas pada tabel di bawah ini?
KUNCI JAWABAN: C
7. Soal Cerita, dengan tujuan mengukur kemampuan individu untuk melakukan anilisis kuantitatif dari informasi yang diberikan.
Contoh soal:
Adi berangkat ke Surabaya kota pukul 07.15. jarak rumah Adi ke Surabaya adalah 40 km. kecepatan mobil yang dikendarai oleh Adi ke Surabaya adalah 80 km/jam. Jam berapa Adi sampai Surabaya kota?
a. 07. 45
b. 07. 30
c. 08. 00
d. 08. 15
e. 07. 50
KUNCI JAWABAN: A
8. Analogi Gambar, dengan tujuan mengukur kemampuan individu dalam bernalar melalui perbandingan dua gambar yang memiliki hubungan tertentu kemudian menggunakan konsep hubungan tersebut pada situasi lain.
Contoh soal:
Pola yang cocok untuk melengkapi gambar diatas adalah…
KUNCI JAWABAN: B
9. Ketidaksamaan Gambar, dengan tujuan mengukur kemampuan individu untuk melihat perbedaan beberapa gambar.
Contoh soal:
Gambar yang mempunyai pola berbeda adalah…
KUNCI JAWABAN: D
10. Serial Gambar, dengan tujuan mengukur kemampuan individu dalam melihat pola hubungan dalam bentuk gambar.
Contoh soal:
Lanjutan dari gambar berikut adalah…
KUNCI JAWABAN: A